Sepulang menjemput Nayla ( putri ke-3 ) ku, aku sudah curiga. Suami dan anakku itu tidak segera masuk rumah, tapi masih berbisik-bisik di depan pintu. Tak lama kemudian, Nayla masuk membawa sebuah bungkusan.
"Ayo tebak ! Siapa yang ulang tahun ?" ucapnya seraya tersenyum-senyum.
Aku menduga, ada teman ngajinya yang berulang tahun dan dia mendapat jatah kue.
"Gak tahu ..." jawabku polos.
"Masa ibu tidak tahu ?"
Aku mencoba menggali ingatan, dan aku yakin tidak ada yang berulang tahun bulan ini dan hari ini.
"Ibu ... Selamat Ulang Tahun !" seru Nayla dan menyerahkan bungkusannya padaku.
Aku keheranan sendiri, apalagi kemudian Nayla dan suamiku memeluk dan menciumiku. Waduh, ada apa ini sebenarnya ? Aku ulang tahun saja, gak pernah ada yang ingat apalagi ngasih surprise hadiah atau makanan. Lah ini, tahu-tahu dapat surprise dan 5 es krim cone pula. Jadi tambah curiga apa mau kedua orang ini ?
"Ibu kan ulang tahun hari ini, 28 September !" seru suamiku dengan percaya diri.
Ya ampuun, SALAAAAH !
"Bang, masa sih lupa tanggal lahir istrinya ?" protesku.
"Loh, kan bener ...28 .... waduh, salah ya ? "
Akhirnya, pecah deh tawa. Kasihan juga sebenarnya, sudah susah-susah belikan es krim, merancang surprise, salah pula tanggalnya. Tapi kami melahap es krim itu sama-sama sambil mendengarkan Nayla dan ayahnya saling menyalahkan. Dan Nayla membuka rahasia.
"Tadi itu aku dan ayah bingung mau ngasih hadiah apa ke ibu. Bedak apa novel ya ?"
Beuuuuu, jadi terharu bener. Dua orang itu tahu bener, apa yang kubutuhkan saat ini. Beli novel dan bedak ....hihihi.
Oke deh, bulan depan boleh diulang nih surprisenya. Terima kasih buat orang-orang terkasihku :D.
Jadi tambah tresno jalaran soko surprise.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Jangan lupa tinggalkan jejak ya ....