Minggu, 26 Agustus 2012

Pikiran Tidak Ruwet Lagi dengan Klik-IT

Sebenarnya aku tidak begitu mengerti dengan urusan per-kabel-an. Yang jelas, kalau sudah menyangkut urusan listrik dan kabel, selalu aku serahkan pada suami. Kadang juga beliau tidak sempat, jadi ya nunggu bapak mengunjungi rumahku. Beliau piawai dalam hal ini. Soalnya aku punya pengalaman mengerikan dengan benda bernama kabel dan listrik yang mengalir di dalamnya. Saat menyeterika, tahu-tahu kabel meletus dan mengeluarkan api pijar. Panik, gak tahu apa yang harus diperbuat. Jadi bisanya cuma teriak minta tolong. Apa semua wanita seperti aku ya bila terlibat urusan kabel dan listrik ?

Ada sebuah tawaran mereview sebuah produk untuk lomba blog. Sebenarnya bukan spesialisasiku, tapi terus terang saja nih, aku mupeng banget sama hadiahnya....hehehe. Dan kok ya kebetulan, lebaran kemarin aku berkunjung ke rumah kakakku. Dia seorang programmer. Dan lihat apa yang kutemukan di bawah meja kerjanya !

Satu steker dengan multitasking ... hehehe

Kakakku seorang programmer, dan dia jebolan Teknik Elektro sebuah PTN berkualitas di Surabaya. Sudah jelas, dia tahu apa bahaya kabel berseliweran di bawah meja kerjanya. Dan melihat pemandangan ini, aku jadi beranggapan, pekerjaan dengan komputer itu begitu ruwet begitu melihat kabel-kabel itu.

Pemandangan tepat di bawah meja komputer



Aku yakin, bahkan tikus pun gak berani lewat di bawah meja kerjanya. Apalagi komputer beliau ini selalu ON alias 24 jam hidup. Meskipun dia keluar rumah, komputer selalu online karena kepentingan pekerjaannya.





Belum lagi pemandangan yang ini. Beuh ... memang sih semua kabel ini tersembunyi di balik taplak penutup piano yang menjuntai hingga ke lantai. Tapi kalau terjadi arus pendek seperti yang aku alami ? 
Wassalam kan semuanya ?  Dan istri kakakku, sama dengan aku. Tidak begitu familiar dengan kabel dan listrik. Jadi kalau para lelaki beranggapan itu sudah aman, ya kami menurut saja, walau mata ini gataaaal dan hati ini kerap was-was melihat kabel-kabel berseliweran itu.

Kabel TV, kabel speaker, kabel piano bla .. bla .. bla ...

Nah, setelah melihat pemandangan di atas, jadinya aku tertarik dengan slogan sebuah produk. Klik-IT dengan produk terbarunya. Mudah pasangnya, rapih hasilnya. Produk itu adalah sebuah stop kontak dengan design  bentuk dan warna yang tampak elegan dan kokoh. Gambarnya seperti di bawah ini.



Dilengkapi dengan switch on/off “Single Throw, Double Pole” di setiap stop kontaknya, jadi kalau tidak dipakai tinggal tekan “OFF” dan listrik pun berhenti mengalir. Gak perlu cabut kabel lagi untuk menghentikan aliran listrik. Selain aman, juga sangat mudah dan praktis. Selain dapat dipasang di mana saja ( di tembok, kaca atau lantai keramik ) dan dalam posisi apa saja ( menggantung juga bisa ), memasangnya pun sangat mudah. Bisa dilakukan oleh wanita ! Wah, cocok buat saya. Tidak perlu lagi mengandalkan laki-laki, hehehe.

Tinggal Taruh, Tekan, Tancap alias 3T


Harganya masih terjangkau lo. Satu set berisi 10 meter kabel, 4 stop kontak, 18 kabel holder, releasebale cable ties dan kertas manual. Klik-IT adalah produk asli putra/i Indonesia. Wah, belum memakai saja sudah bangga kan ?

Kabelnya terbuat dari tembaga murni bersertifikasi SNI HV03VVH2-F 2x0.5 Sqmm 60227 dan sudah RoHS Free atau bebas dari bahan beracun yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan sekitar. Sanggup menahan beban sebesar 1500watt/rangkaian kabel. Terminalnya dari kuningan 99% jadi berdaya hantar sangat tinggi terhadap aliran listrik.

Cable Holdernya terbuat dari bahan transparan, jadi kalau dipasang di dalam rumah tidak akan mengganggu pemandangan, alias tetap bagus. Dan Cable Holdernya juga bisa dipakai untuk gantungan kunci atau dasi, hehehe. 

Releaseable cable ties gunanya untuk merapikan kabel Klik-iT yang tidak terpakai atau kabel dari perangkat elektronik yang terlalu panjang, dapat di lepas dan di pasang kembali. Jadi gak usah pakai gunting lagi dan dapat digunakan berkali-kali.

Kalau sudah begini, tinggal highly recommended deh buah kakakku yang programmer itu. Dan kayaknya biar aku atau istrinya aja yang masang :). Biar pikiran kami sebagai wanita tidak ruwet lagi.




Postingan ini diikutsertakan pada 









2 komentar:

  1. Balasan
    1. makasih Sae, dirimu sih tidak ikut, semua yang ikut jadi pemenang kan ?

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Jangan lupa tinggalkan jejak ya ....

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...